"Gantungkanlah cita-citamu setinggi langit"
Teluk Kuantan. Malam kemarin lagi cari pidato he malah jumpa pidato na tokoh kharismatik yang disegani oleh dunia, yaitu Soekarno presiden gue yang membuat bangsa indonesia terlepas dari penjajahan bangsa sendiri. but mengapa sekarang kita malah dijajah oleh bangsa sendiri terutama oleh pusat yang membuat daerah tertinggal di dunia pendidikan, informasi, teknologi, pangan dan papan serta sumber daya alam yang dikuras untuk pusat yang meninggalkan penderitaan bagi daerah kaya sumber daya alamnya dan pembodohan serta kebodohan yang ditinggalkan oleh mereka.gue sangat mengidolakan tokoh kharismatik dunia yang qta miliki yaitu Soekarno selain Nabi Muhammad SAW. Soekarno merupakan tokoh yang disegani oleh kawan dan lawan. banyak para tokoh yang mengidolakan dirinya seperti Saddam Husien yang mengaku dirinya little Soekarno Kecil, Jhon F Kennedy, Titto, dan banyak lagi tokoh-tokoh dunia yang mengidolanya yang gue ngakingat lagi siapa-siapa mereka, karena gue sudah banyak yang lupa tentang sejarah tokoh dunia, cause buku ekslopedia gue habis dimakan oleh rayap jaham sehingga buku gue hancur n' tidak dapat lagi dibaca. padahal buku tersebut merupakan buku yang mahal harganya dan ilmu yang terkandung didalamnya. untuk sekarang ada ekslopedia digital yaitu wikipedia.
hampir lupa yang mau gue posting but ndak masalah lah untuk mengenang buku bacaan gue waktu SMA dulu, selain koran kompas dan majalah tempo. padahal gue banyak belajar dari buku tersebut mulai dari pelajaran disekolah sampai ilmu pengatahuan dan sosiologi masyarakat, serta ekonomi dan perekonomian dunia, hehehe... sedikit mambangga diri gue sedikit ja ini...
posting kali ini merupakan kutipan dari pidato-pidato dari tokoh dunia yang merupakan tokoh idola gue yaitu Ir. Soekarno, bapak bangsa Indonesia, yang telah membuat diri kita menjadi maju dan terbebas dari kebodohan, tapi itu dulu dan sekaran qta malah diperbodoh dan kebodohan oleh bangsa sendiri terhadap daerah penghasilan devisa negara. dan tidak mau masyarakat di daerah penghasil devisa menjadi pandai.
mengapa banyak daerah ingin melepaskan dari bangsa Indonesia, hal ini disebabkan oleh pembodohan dan kebodohan pemerintah pusat dalam menjalani pemerintahan yang koenseksuen dan tidak berat sebelah terhadap pendidikan yang sudah di uji cobakan disuatu sekolah selama 5 samapi 7 tahun, apakah sistem pendidikan qta dapat diterapkan di sekolah-sekolah yang ada di Indonesia.
ha udala prolog pembukaan untuk posting gue tentang kutipan-kutipan pidato gue...hehehe
Kutipan Pidato Soekarno
"Gantungkanlah cita-citamu setinggi langit."
"Seribu orang tua hanya dapat bermimpi, satu orang pemuda dapat mengubah dunia."
"Bunga mawar tidak mempropagandakan harum semerbaknya, dengan sendirinya harum semerbaknya itu tersebar di sekelilingnya."
“we have only scratched the surface ”
"Negeri kita kaya, kaya, kaya-raya, Saudara-saudara. Berjiwa besarlah, berimagination. Gali ! Bekerja! Gali! Bekerja! Kita adalah satu tanah air yang paling cantik di dunia".
"Dan agar yang tidak murni terbakar mati!"
"Massa adalah penentu sejarah, “the makers of history!"
"Jangan sekali-sekali meninggalkan sejarah."
"Dan siapakah yang saya namakan kaum Marhaen itu?
* "Kaum Marhaen ini terdiri dari tiga unsur:
Pertama : Unsur kaum proletar Indonesia (buruh) Kedua : Unsur kaum tani melarat Indonesia, dan Ketiga : kaum melarat Indonesia yang lain-lain"
* "Dan siapakah yang saya maksud dengan kaum Marhaenis? Kaum Marhaenis adalah setiap pejuang dan setiap patriot Bangsa. Yang mengorganisir berjuta-juta kaum Marhaen itu, dan Yang bersama-sama dengan tenaga massa Marhaen itu hendak menumbangkan sistem kapitalisme, imprealisme, kolonialisme, dan
Yang bersama-sama dengan massa Marhaen itu membanting tulang untuk membangun Negara dan masyarakat, yang kuat, bahagia sentosa, adil dan makmur."
Adakah Lenin ketika dia mendirikan negara Soviet Rusia merdeka telah mempunyai Dnepprprostoff, dan yang maha besar di sungai Dneppr? Apa ia telah mempunyai radio station yang menyundul ke angkasa? Apa ia telah mempunyai kereta-kereta api cukup untuk meliputi seluruh negara Rusia? Apakah tiap-tiap orang Rusia pada waktu Lenin mendirikan Soviet-Rusia merdeka telah dapat membaca dan menulis? Tidak, Tuan-tuan yang terhormat!
Indonesia merdeka, political independence, politieke onafhankelijkheid, tidak lain dan tidak bukan ialah satu jembatan!
Manakala sesuatu bangsa telah sanggup mempertahankan negerinya dengan darahnya sendiri, dengan dagingnya sendiri, pada saat itu bangsa itu telah masak untuk kemerdekaan. Kalau bangsa kita, Indonesia, walaupun dengan bambu runcing, Saudara-saudara, semua siap sedia mati mempertahankan tanah air kita Indonesia, pada saat itu bangsa Indonesia adalah siap sedia, masak untuk merdeka.
Jika tiap-tiap orang Indonesia yang 70 milyun ini lebih dahulu harus merdeka di dalam hatinya, sebelum kita mencapai political independence, saya ulangi lagi, sampai lebur kiamat kita belum dapat Indonesia merdeka! Di dalam Indonesia merdeka itulah kita memerdekakan rakyat kita! Di dalam Indonesia merdeka itulah kita memerdekakan hatinya bangsa kita! Di dalam Saudi Arabia merdeka, Ibn Saud memerdekakan rakyat Arabia satu per satu. Di dalam Soviet-Rusia merdeka Stalin memerdekakan hati bangsa Soviet-Rusia satu per satu.
Kita mendirikan negara Indonesia, yang kita semua harus mendukungnya. Semua buat semua! Bukan Kristen buat Indonesia, bukan golongan Islam buat Indonesia, bukan Hadikoesoemo buat Indonesia, bukan Van Eck buat Indonesia, bukan Nitisemito yang kaya buat Indonesia, tetapi Indonesia buat Indonesia, semua buat semua!
"Saudara-saudara dan rombongan : Buka mata, Buka mata! Buka otak! Buka telinga! Perhatikan, perhatikan keadaan! Perhatikan keadaan dan sedapat mungkin carilah pelajaran dari hal hal ini semuanya, agar supaya saudara saudara dapat mempergunakan itu dalam pekerjaan raksasa kita membangun Negara dan Tanah Air!".
"Jikalau ingin menjadi satu bangsa yang besar, ingin menjadi bangsa yang mempunyai kehendak untuk bekerja, perlu pula mempunyai “imagination!”
“imagination” , “ imagination” “imagination “!!! Ciptaan besar!!! Kita yang dahulu bisa menciptakan candi-candi besar seperti Borobudur, dan Prambanan, terbuat dari batu yang sampai sekarang belum hancur ; kini kita telah menjadi satu bangsa yang kecil jiwanya, Saudara-saudara !! Satu bangsa yang sedang dicandra-cengkala kan didalam candra-cengkala jatuhnya Majapahit, sirna hilang kertaning bumi!! Kertaning bumi hilang , sudah sirna sama sekali. Menjadi satu bangsa yang kecil, satu bangsa tugu “rong depa”
Kalau kita mencari demokrasi hendaknya bukan demokrasi barat, tetapi permusyawaratan yang memberi hdup, yakni politik economische democratie yang mampu mendatangkan kesejahteraan sosial! Rakyat Indonesia sudah lama bicara tentang hal ini. Apakah yang dimaksud dengan Ratu Adil? Yang dimaksud dengan faham Ratu Adil ialah social rechtvaardigheid. Rakyat ingin sejahtera. Rakyat yang tadinya merasa dirinya kurang makan kurang pakaian, menciptakan dunia baru yang di dalmnya ada keadilan, di bawah pimpinan Ratu-Adil.
'Bahwa manusia di dunia ini, Saudara-saudara, “basically” - pada dasar dan hakekatnya - adalah sama; tidak beda satu sama lain. Dan oleh karena itu manusia inilah yang harus diperhatikan'
1 komentar:
Sempre é bom conhecer blogs novos para ter conhecimento parabéns Antonio São Jos´´e dos Campos São Paulo Brasil
Posting Komentar